Met pagiiiii burung-burung dan kucing-kucing lucuuu.. waah ternyata di Jakarta masih ada tempat yang adem ayem gemah ripah loh jinawi aman tenteram damai seperti ini guyzz…
Luar biasa dahh.. nah jembatan ini dibangun sebagai pengganti jembatan gantung yang terbuat dari kaleng-kaleng, dulu sangat tidak aman, nah sekarang tidak hanya aman.. tapi juga mempesona lah yaa.
Memfasilitasi warga pejalan kaki Lenteng Agung yang ingin menyeberang ke komplek Brimob Kelapa Dua dan sebaliknya, ini.. ini.. ini keren!! yang hobi gowes … pokoknya harus lewat sininih
Hiyaaa pagi-pagi udah narsis aja di stasiun Tanjung Priuk. Amazing… Stasiun ini.. Hmm… Memiliki gaya arsitektur klasik, bisa jadi obyek keren kalau yang hoby fotography.
Iyap, uang Rp.6.000,- ternyata bisa kasih kita banyak petualangan loh, dan bisa membawa kita pergi jauuuuuuh banget melupakan sibuknya kota Jakarta.
Dengan membeli tiket K.A.Jatiluhur Walahar Express, uang 6ribu rupiah udah bisa bikin kita menikmati kursi empuk di kereta, AC, toilet, carger HP sepanjang perjalanan sampai ke Purwakarta, wow, dengan bonus pemandangan hamparan sawah di sisi kiri dan pegunungan di sisi kanan tentunya.
Lalu apa yang bisa kita lakukan di Purwakarta? keluar stasiun ambil kiri.. Purwakarta banyak menyediakan taman dan museum yang gratis tanpa dipungut biaya, mantap kan? Jangan lewatkan juga pertunjukan air mancur menari di Situ Buleud yang bisa dinikmati setiap malam minggunya.
Gimana? Yakin ngga mau cobain kereta yang satu ini?
Pengen adventure di bulan puasa… tapi takut haus hhay, dan akhirnya kita main yang mainstream² ajalah yaa. Petualangan pagi hari ini dimulai dengan naik commuter line sampai mentok, mengagumi keindahan arsitektur stasiun Beos.
Selepas keluar pintu kanan stasiun, kita langsung disambut dengan jajanan yang menggoda.. dengan abang²nya yang seakan mengedip²kan mata… aiihhss… untung dekat tukang jajanan ada bis tingkat yang lagi pada parkir menunggu penumpang, langsung aja perhatian mata dialihkan ke sana.
Asiiikk naik bis tingkat gratis. woooww. Ternyata sekarang rute bis tingkat pariwisata gratis ini sudah bertambah yaa, dari kota tua kita naik ke tujuan masjid istiqlal via glodok, pasar baru & lapangan banteng, naaah dari masjid istiqlal ada banyak jurusan tersedia, diantaranya balik ke kota tua, atau ke kalijodo. GRATIS!!! yohaa.
Puas memperhatikan bangunan² bersejarah dari bis tingkat, saatnya lanjut bersepeda ria di kawasan kota tua, atau bisa juga berjalan kaki. Berfoto² dengan latar belakang kota Batavia yang tetap terjaga keasliannya, atau bermain di taman apung yang berada di tengah sungai di bawah jembatan merah, sampai ke jembatan kayu kota intan yang instagramable.
Kembali ke lapangan Fatahila, burung² merpati menyudahi tariannya… sebentar lagi azan magrib berkumandang, ibu² penjual teh manis dingin mulai berkeliling “ayo persiapan buka persiapan buka” xixixi… lampu² taman mulai menghiasi malam, para pengunjung pun duduk² santai untuk menikmati suasana berbuka puasa.
Bingung cari tempat sepi yang gratis di tengah hiruk pikuk kota Jakarta? ke Perpusnas aja hho… Ternyata tempatnya terlalu asik kalau hanya untuk baca-baca aja, yuks kita ngapain gitu…
lihat monas dari lantai 24
Kalau kita dari stasiun Juanda, atau dari kota tua, kita bisa naik bus tingkat GRATIS ke perpusnas ini, dijamin hepi. Turunnya di halte Balai Kota.
Memasuki lobi gedung Perpustakaan ini.. waaahh megahh… jauh dari kesan perpustakaan, untuk tujuan tantai 1 sampai dengan 4 kita bisa naik eskalator, selebihnya disambung dengan lift. Ada lantai anak-anak, ada jadwal acara nonton film bareng juga loh.. aduh jadi penasaran ada apa lagi ya disana?
Perpustakaan dibuka setiap hari Senin-Jumat jam 10:00-18:00, dan Sabtu minggu 9:30-16:00, dan tutup pada hari libur nasional.
Lantai 1 sd 4, lantai 6, lantai 21, dan lantai 24 bebas masuk (GRATIS) tanpa kartu anggota. Demen banget deh ah pokoknya kalau denger kata gratis-gratis eeaaa.
Lapangan Banteng, tepatnya di bawah patung monumen pembebasan Irian Barat, terdapat dua buah kolam, yang setiap malam minggu & minggu malam diadakan pertunjukan air mancur menari diiringi lagu. Mirip dengan yang ada di monas atau di taman sribaduga purwakarta.
Gratis!!!
Tempat yang bagus untuk menikmati malam minggu bersama teman atau keluarga, ada pertunjukan gratis laser air mancur menari, kesananya bisa naik transjakarta.. asik kan?
Entah siapa yang kasih nama “Jembatan Mimpi” di maps gugel, tapi… oke juga sih namanya hhe. Emang tempatnya enak buat tidur²an di kursi² di bawah pohon… anginnya itu loh… cepoy-cepoy.
Jembatannya terbuat dari kayu² gitu… asik buat santai ngadem dibawah pohon² bintaro, bersih, ada bapak & ibu yang jual kopi, bisa mancing juga karena dibawahnya ada kolam yg banyak ikan betoknya. Semenjak pantai gratis di ujung BKT ditutup… tujuan gowes minggu jadi kesini deh. keren. dan gratis.
Sebenarnya tempat ini sudah lama ada, jarang dikunjungi, dan terlihat seperti … terabaikan. Posisinya ada di sebelah taman bermain pintu air WEIR 2. Kalau taman bermain cocok untuk yang mencari keramaian, sedangkan jembatan mimpi ini cocok yang suka ketenangan. Jadi kalau dari sosro, BKT nya ambil yang kiri ke arah laut yaa.
Waktu terbaik mengunjungi tempat ini adalah ketika senja, langit memerah, warna kayu pada jembatan akan terlihat eksotis… ciyee eksotiss… seperti kulitku hha
Taman tersembunyi di tengah hamparan sawah, udaranya segar, lihat matahari terbit di tempat ini super kecee… setiap minggu pagi ada anak² yang latihan taekwondo.
Joging track rapih, ada bangku taman juga, tapi lebih asik duduk² di pinggir kolamnya lah yaa. Untuk orang tua cocok, untuk anak² cocok juga karena ada perosotan & ayunan cihuynya.
Bersih, asri. Burung, keong air, jangkrik, kupu², capung, belalang, ada ikan kecil² juga… eh iyaa… kalau main kesana boleh tuh ajak anak² untuk melepas ikan disana, karena ikannya masih sedikit.
Kesana naik angkutan umum juga bisaa.. naik angkot kwk merah 05 jurusan cilincing-rorotan. Datang sebelum jam 6 kalau mau lihat kabutnya.
Pagi ini, hujan turun, langit pun terlihat murung, namun aku tetap melihat Jakarta dengan caraku… cantik… seperti halnya aku selalu terpana melihatmu. (gombal level 3)
Jl. Pinggir Dermaga, ujung BKT jalur kanan, gps -6.092740, 106.969662
Menyusuri aliran Banjir Kanal Timur hingga ujungnya, sejenak terlepas dari tembok² kota dan hiruk pikuk kemacetan. Menikmati suara riak air & angin laut menerpa pipi ini, sungguh damaikan hati.
Tak hanya itu, di BKT kita masih bisa menemukan hamparan sawah yang luas, lengkap dengan burung² bangaunya yang berterbangan.
salah satu spot menikmati sawah di BKT, gps -6.131217, 106.968471
Di sisi kiri jalan BKT (arah laut) ada beberapa jalan gagal bangun, entah tujuannya untuk apa, panjangnya masing² kurang lebih 100 meter. Dan kita bisa parkir motor di sana. Buat yang hobi main mobil Remote Control atau Aeromodeling pas banget nih disini tempatnya, panjang lintasannya cukup untuk lepas landas / mendarat pesawat remote control.
?
?
?
klik gambar untuk melihat ukuran penuh
Teratai putih tumbuh liar… Iya, agak ngga percaya juga sih kalau ini masih di Jakarta loh, dan bebas macet. Sejauh mata memandang… hijau. Kalau kita datang sebelum jam 1/2 7 pagi disini masih berselimut kabut guyz… Secret Garden banget deh pokoknya. Bagi teman² yang ingin kesana, dimohon untuk tetap menjaga kebersihan dan kelestariannya yaa… foto² aja lah yaa.
sarapan di “Jembatan Rorotan BKT” ada lonsay, nasi kuning, kerang kepiting, mi ayam
Hmm… sebenarnya sawah selain sebagai sumber pangan juga memiliki potensi tempat berwisata kan ya? apalagi di daerah ini banyak sekali tanah BULOG yang menganggur, hmm sangat disayangkan bila nantinya hanya menjadi apartemen atau perumahan.
Banyak masyarakat komentar tentang parahnya kondisi pesisir Jakarta, dari mulai abrasi, erosi, banjir rob, sampai isue² seputar betapa susahnya nelayan tradisional mencari ikan. Yaa.. kalau kita mah langsung aksi nyata aja lah yaa.
Tanam Mangrove yuukkss,,, berwisata sekaligus belajar & menjaga alam ini, uuwwwhh serunyaa!!!
Ya sekali² kita main di “0” mdpl yaa, kali ini kita mainnya bersama komunitas KeMANGTEER JKT, ditemani juga sama komunitas pecinta ular SIOUX Indonesia, mahasiswa/i dari STMKG, CNN Indonesia, dan beberapa teman yg datang dari berbagai tempat di bogor, sukabumi, bekasi, dll.
dont judge a book by its cover gaess… dari luar tempat ini apalah apalah… bikin kita cuek aja melewatinya setiap hari, cuma terlihat seperti pemancingan, tempat latihan orang² belajar nyetir, dan rumah makan yang sudah bangkrut.
iseng² masuk ke dalamnya.. waaaaaahhhhh hidden paradise ulalaaa…
tempat dengan beribu² pohon rindang… padang rumput yg bisa dipakai gelar tiker untuk piknik ala-ala… taman bermain… saung² yang bersih… area ajojing wkwkwk… ada danaunya jugaaa… iiihhhsss… nyesel kenapa ngga dari dulu aja masuk kesini.
sebenarnya ini adalah lahan milik pemprov DKI untuk pembibitan aneka tanaman, bisa juga buat warga yang cari² tanaman untuk di taman, tapi dibuka juga untuk umum. asik deh. bisa ajak keluarga, teman², pacar, tapi yg lagi galau mending jangan sendirian yaaa… dijamin tempat ini bisa bikin galau makin galau kalau datang sendirian wkwkwk.
di danau sisi kanan kiri (belakang) bebas mancing tapi jangan dijala yaaa… ikannya banyak. di empang halaman depan juga gratis.
wisata agro cilangkap? adem beneerr
oh iya gaess.. dijaga kebersihannya yaaa.. tempat sampah banyak koq… + jangan corat-coret yaa.. udah gratis masa nakal? xixixi
naik angkutan umum?
agrowisata cilangkap ini dilalui angkot merah KWK 02 jurusan cililitan – PGC – cilangkap – TMII
selamat berkunjung
yuks lupa lihat videonya,
subscribe di youtube “wisata jabodetabek” juga yaaa gratis kakaaa
![20200301_092731[1]](https://wisatajabodetabek.files.wordpress.com/2020/03/20200301_0927311.jpg?w=535)
100+ Wisata Jabodetabek & Jawa Barat 
yang kasih komentar terakhir…